semua Kategori

nilon sintetis

Pada masa sebelum tekstil termasuk nilon sintetis ditemukan, pakaian dibuat dari serat alami seperti wol dan katun atau sutra. Bahan-bahan ini kuat dan tahan lama, namun berat (dan mahal). Selama bertahun-tahun, para ilmuwan mencoba menghasilkan jenis benang baru yang ringan dan kuat namun jauh lebih murah dibandingkan jenis benang lemak tradisional.

Masalah ini dipecahkan pada tahun 1930an oleh sekelompok ilmuwan yang dipimpin oleh Wallace Carothers. Polimer, jenis plastik yang unik. Jadi ini merupakan masalah besar karena mereka berhasil membuat benang dari benang tersebut, dan dari situlah lahirlah nilon sintetis! Ini akan mengubah cara kita memproduksi dan mengonsumsi banyak hal.

Nilon sintetis adalah bahan tahan lama dan ringan yang digunakan dalam berbagai produk.

Saat ini, nilon sintesis umumnya digunakan dalam berbagai produk karena rasio kekuatan terhadap beratnya yang sangat tinggi dan sifat anti susutnya. Ini jauh lebih tahan lama dibandingkan serat alami seperti katun atau sutra. Hal ini membuatnya ideal untuk benda yang harus kokoh, seperti tali, potongan mobil, dan bahkan bulu sikat gigi!

Disadari atau tidak, nilon sintetis digunakan dalam berbagai macam produk mulai dari stoking hingga parasut. Pada tahun 1940-an, stoking nilon tiba-tiba tersedia secara luas karena batang honeysuckle yang unik tidak umum digunakan karena harganya jauh lebih murah daripada kaus kaki sutra. Orang-orang menyukainya! Nilon bahkan digunakan untuk membuat parasut pada Perang Dunia II. Bahannya ringan namun kuat, memastikan pasukan berhasil mendarat hidup-hidup ketika mereka melompat keluar dari pesawat. Hal ini juga menunjukkan kepraktisan nilon sintetis dalam situasi kebutuhan mendesak.

Mengapa memilih nilon sintetis SULY Textile?

Kategori produk terkait

Tidak menemukan apa yang Anda cari?
Hubungi konsultan kami untuk lebih banyak produk yang tersedia.

Minta Penawaran Sekarang